TABE’ KA”K JEBATA PEJAJI PENAMPA’TOGOH ADAT SUTE’ SUNGU.
LMA Dayak Tobag Gelar Audiensi dengan PT Antam Bahas Pelestarian Adat dan Pemberdayaan Masyarakat
LMA-DT Gelar Audiensi dengan PT Antam Bahas Pelestarian Adat dan Pemberdayaan Masyarakat
Ritual Meruba Tiang Bendera Keramat Raja Tungkat Rayat Digelar di Desa Beginjan
Ritual Meruba Tiang Bendera Keramat Raja Tungkat Rayat Digelar di Desa Beginjan
LMA Dayak Tobag Dampingi Tumenggung Meliau Hilir usaha Penataan dalam Upacara Adat Pernikahan
Lembaga Masyarakat Adat Dayak Tobag Dampingi Tumenggung Meliau Hilir dalam Penataan Upacara Adat Pernikahan
LMA Dayak Tobag Gelar Sosialisasi dan Pengukuhan Pengurus di Ketemenggungan Beginjan
Lembaga Masyarakat Adat Dayak Tobag Gelar Sosialisasi dan Pengukuhan Pengurus di Ketemenggungan Beginjan
LMA Dayak Tobag meminta klarifikasi Romo di Paroki Teraju terkait interpretasinya di Desa Sansat
Lmadt.org. Lembaga Masyarakat Adat Dayak Tobag (LMA-DT) merasa perlu memberikan klarifikasi terkait interpretasi (Interpretasi adalah proses memberikan penjelasan, makna, atau pemahaman terhadap sesuatu, seperti teks, peristiwa, data, atau simbol. Dalam konteks budaya atau komunikasi, interpretasi sering melibatkan penafsiran terhadap maksud, nilai, atau konteks dari suatu tindakan, ucapan, atau tradisi) yang disampaikan oleh Romo di Teraju pada 22 Mei 2024. Dalam klarifikasi tersebut, terdapat beberapa penafsiran mengenai adat dan tradisi Dayak Tobag yang kurang tepat dan dapat menimbulkan kesalahpahaman di masyarakat. Sebagai lembaga yang bertanggung jawab atas pelestarian dan pengembangan budaya Dayak Tobag, LMA-DT menegaskan bahwa adat istiadat kami memiliki nilai-nilai luhur yang telah diwariskan secara turun-temurun. Setiap ritual dan tradisi yang kami jalankan memiliki makna mendalam dan tidak dapat disamakan atau disederhanakan tanpa memahami konteks budaya yang sebenarnya. Kami mengajak semua pihak, termasuk media massa dan tokoh masyarakat, untuk berdialog langsung dengan LMA-DT apabila terdapat hal-hal yang perlu diklarifikasi terkait budaya Dayak Tobag. Hal ini penting guna menghindari misinformasi dan memastikan bahwa informasi yang disampaikan kepada publik adalah akurat dan sesuai dengan kenyataan.
LMA Dayak Tobag melakukan Rapat Pembubaran Panitia MUSDAT XI di Benua Sepode
lmadt.org. Pada tanggal 11 Mei 2024, jajaran LMA-DT mengadakan rapat khusus di Benua Sepode, area Desa Subah, guna membahas agenda pembubaran Panitia MUSDAT XI. Rapat tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh adat dan pengurus LMA-DT, yang berkumpul untuk menyelesaikan berbagai agenda administrasi sekaligus evaluasi pelaksanaan kegiatan panitia pada periode sebelumnya.
LMA Dayak Tobag menghadiri Ritual Munjong Kampong Segelam Benua Jaya Sempurna – Tayan Hilir
lmadt.org. Pada tanggal 5 Mei 2024, jajaran LMA-DT menghadiri kegiatan Ritual Munjong Kampong yang digelar di Benua Jaya Sempurna, tepatnya di Dusun Segelam Danau, Desa Tanjung Bunut, Kecamatan Tayan Hilir. Kegiatan adat ini diadakan sebagai upaya pelestarian tradisi serta sebagai wadah untuk menyatukan masyarakat dalam nilai-nilai kebersamaan dan kepercayaan leluhur.
LMA Dayak Tobag Hadiri Peresmian Bale Agung Kepatihan Laman 9 Domong 10 di Ketapang
lmadt.org. Lembaga Masyarakat Adat Dayak Tobag (LMA-DT) turut serta dalam acara peresmian Bale Agung Kepatihan Laman 9 Domong 10 Kerajaan Hulu Aik yang berlangsung di Ketapang, pada Jumat, 3 Mei 2024. Kehadiran LMA-DT dalam acara tersebut sebagai bentuk dukungan dan penghargaan terhadap pelestarian adat dan budaya di wilayah Kerajaan Hulu Aik. Acara peresmian ini berlangsung khidmat dan penuh nuansa adat, dihadiri oleh para tokoh adat, serta berbagai elemen masyarakat adat dari berbagai daerah. Bale Agung Kepatihan sendiri merupakan simbol kekuatan adat dan pusat musyawarah bagi Laman 9 Domong 10 dalam menjalankan tugas-tugas adat di lingkungan Kerajaan Hulu Aik. Ketum LMA-DT/ Patih Mangku Adat Dayak Tobag bapak Arianto melalui Singapati bapak Sri Hartono, menyampaikan apresiasinya atas peresmian Bale Agung ini. “Kami dari LMA-DT sangat mendukung upaya pelestarian adat dan budaya, karena inilah jati diri kita sebagai masyarakat Dayak. Semoga Bale Agung ini menjadi tempat pemersatu dan pusat kegiatan adat bagi masyarakat di Ketapang,” ujarnya.
Patih Mangku Adat Dayak Tobag melaksanakan kegiatan silahturahmi kepada Sepuh Adat Dayak Tobag, Bapak AFH. Salim.
Patih Mangku Adat LMA-DT, Arianto, melaksanakan kegiatan silahturahmi bersama salah satu Sepuh Adat Dayak Tobag, Bapak AFH. Salim.