
Pada tanggal 4 Oktober 2025 jam 11:00 WIB, LMA Dayak Tobag melaksanakan Sosialisasi Adat di Benua Mangku Kamit yang di pusatkan didusun Temurak Desa Meliau Hilir Kecamatan Meliau. LMA Dayak Tobag yang turut hadir: Patih Mangku Adat, Patinggi Hulujurong dan Ria Hulujaga. Didampingi Panitia Pembangunan Sekretariat “Dango Singkap” yang diwakili Sekretaris Panitia @ bapak Bondan. Dalam kesempatan ini juga turut hadir Camat Meliau sekaligus Ketua DAD Kecamatan Meliau.
Acara Sosialisasi Adat dibuka oleh Camat Meliau. Camat Meliau (Ketua DAD Kec.Meliau) mengingatkan bahaya narkoba bagi masyarakat adat. Beliau juga menyampaikan pentingnya mempertahankan tanah bagi orang Dayak, karena sumber masalah sajatinya diawali saat menyerahkan/menjual tanah pada pihak perusahaan. Camat juga mengharapkan LMA Dayak Tobag tetap teguh menjaga tatanan adat yang diwarisi leluhur.
Patih Mangku Adat menyampaikan filosopi Adat dan Tanah. Beliau juga menyampaikan tentang wilayah adat, tugas dan kewajiban pengurus, dan pentingnya kaderisasi. Ria Hulujaga @ Asterius Suandi, SH. menyampaikan bagaimana pemuda mengenal adat, tentang musuh adat, dan manfaat adat bagi generasi muda. Patinggi Hulujurong menyampaikan pentingnya program Ari Sajang bagi organisasi yang merupakan ujud kebersamaan, dan sangat pentingnya sumber dana penopang hidup suatu organisasi. Panitia Pembangunan Sekretariat menyampaikan maksud dan tujuan dibangunnya Dango Singkap (rumah singgah), serta rencana lanjut panitia kedepannya.
Dalam Sesi tanya jawab, ada beberapa pengurus dan masyarakat adat bertanya dan ataupun memberi saran pendapat untuk kemajuan masyarakat Benua Mangku Kamit khususnya dan Dayak Tobag umumnya. Dipenghujung acara Patih Mangku Adat mengingatkan kepada hadirin khususnya masyarakat adat dan pengurus Benua Mangku Kamit untuk terus memperkuat kebersamaan agar tetap solid. Dan menghimbau agar generasi muda mulai diperkenalkan akan adat dan budaya Dayak Tobag.








